WARNA-NTT, KUPANG -- DPD Partai Hanura NTT menekankan bahwa seluruh kadernya berkomitmen untuk mentaati dan mematuhi segala aturan yang berlaku dalam Pemilu 2024, terutama dalam hal pemasangan baliho dan spanduk.
Sekretaris DPD Hanura NTT, Elias Koa, dengan tegas menyatakan bahwa para kader Partai Hanura NTT patuh terhadap aturan tersebut. Hal ini berkaitan dengan tindakan Pol PP Kota Kupang yang melakukan penertiban dan membongkar baliho caleg di wilayah tersebut yang melanggar ketentuan.
"Dalam hal ini, saya yakin seluruh kader Partai Hanura NTT akan taat pada aturan yang berlaku," ujar Elias Koa saat berbincang dengan media pada Jumat, 14 Juli 2023, seperti yang dilansir dari POS-KUPANG.COM.
Elias menjelaskan bahwa pemasangan baliho dan pamflet sesuai petunjuk dari Bawaslu tidak menjadi masalah. Menurutnya, sebagai caleg, selain melakukan sosialisasi tatap muka door to door, pemasangan baliho dan spanduk juga menjadi salah satu cara untuk menyampaikan visi dan misi kepada masyarakat.
Namun, Elias juga mengingatkan pentingnya memahami aturan pemasangan alat peraga sesuai ketentuan Bawaslu. Pol PP melakukan penertiban terhadap baliho atau atribut caleg yang melanggar ketentuan tersebut.
"Saya juga ingin mengingatkan bahwa ada tugas pengamanan tempat vital yang tidak diperbolehkan untuk dipasangi alat peraga," tambahnya.
Sebagai pengurus Partai Hanura NTT, Elias telah memberikan informasi kepada seluruh kader untuk selalu berkoordinasi dengan Bawaslu dan pihak terkait sebelum melakukan pemasangan baliho.
(berbagai sumber/tim.warnantt)