Dampak Kekeringan Berimbas Pada Penjualan Di Pasar

WARNANTT -- KUPANG, Musim kemarau yang terjadi di Nusa Tenggara Timur menyebabkan bahan pangan mengalami kenaikan harga.

Penjual sayur Oktoviana Kase mengatakan, dalam masa kekeringan saat ini harga penjualan barang di pasar naik karena para petani mulai susah mendapatkan air.

“Mengenai harga barang yang masih mahal seperti sayur-sayuran, sedangkan untuk harga yang murah seperti tomat dan lombok. Untuk pendapatan sejak penurunan level PPKM saat ini lumayan ada peningkatan,” kata Oktoviana Kase, Sabtu,(9/10) di Kupang.

Untuk Pemerintah, Oktoviana Kase berharap, agar lebih memperhatikan dan membantu masyarakat kecil yang sedang susah untuk modal usaha.

Penjual sayur Geradus Ugar mengatakan, untuk sementara ini harga tomat naik sedangkan lombok sudah turun tergantung pada orang yang membawa hasil sesuai situasi di lapangan.

“Kita mengikuti harga barang dari hari ke hari, untuk hari ini bisa turun harga dan besok bisa naik. Sekarang orang yang belanja sudah mulai normal jadi pendapatan bisa berangsur membaik. Harapan saya agar pemerintah selalu memperhatikan menyangkut harga barang sembako,” ungkap Geradus Ugar penjual sayur yang ditemui terpisah.


(berbagai sumber/tim.warnantt/qf)

Baca Juga
Previous Post Next Post

Editor's Choice

Jangan Lewatkan
Selalu Update Info Terkini
Follow This Blog
Ikuti Updetan Kami di GoogleNews

Simak breaking news dan berita pilihan dari WARNANTT di link "waranntt.blogspot.com". Klik https://warnantt.blogspot.com/ "Bae Sonde Bae, Tanah Timor Lebe Bae" !!!


Halaman Utama