DPD I Partai Golkar NTT Menjaring 434 Balon Kepala Daerah

WARNANTT -- KUPANG, DPD Golkar NTT berhasil menjaring 434 bakal calon (Balon) kepala daerah di provinsi NTT yang terdiri dari Bakal Calon Gubernur, Balon Wakil Gubernur, Balon Bupati dan Balon Walikota, serta Balon Wakil Bupati dan Balon Wakil Walikota.

Ratusan Balon Kepala Daerah kabupaten/kota itu dibacakan oleh Ketua Bidang Perempuan DPD Golkar NTT, Liby Sinlaloe secara berurutan dari Pulau Timor, Alor, Flores dan Sumba. Kemudian Balon Gubernur dan Wakil Gubernur NTT dibacakan oleh Ans Takalapeta.

Ketua DPD NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena dalam keterangan persnya, Rabu, (19/5) malam secara virtual di kantor DPD Golkar NTT mengatakan, hasil penjaringan itu sudah mengakomodir tiga kalangan yaitu kalangan tokoh senior, tokoh perempuan, dan tokoh milenial.

Lanjut Melki, soal pengalaman dan kemampuan politik para bakal calon kepala daerah sudah tidak diragukan karena memiliki kemampuan politik yang sangat mumpuni.

"Hasil penjaringan ini telah mengakomodir tiga kalangan yaitu kalangan tokoh senior, tokoh perempuan, dan tokoh pemuda atau milenial. Soal pengalaman dan kemampuan tentunya mereka sudah memiliki kemampuan yang mumpuni," katanya.

Ketua Bappilu DPD Golkar NTT, Frans Sarong mengatakan, penjaringan bakal calon Gubernur NTT dan Wakil Gubernur NTT, Balon Bupati dan Wakil Bupati, serta Balon Walikota dan Wakil Walikota dilakukan DPD Golkar NTT dalam jangka waktu satu Minggu.

Dari penjaringan selama seminggu itu, kata Frans, Golkar berhasil menjaring 434 tokoh dari kalangan internal, maupun eksternal Golkar termasuk dari tokoh Partai Politik lain, dan akademisi.

Dari 434 tokoh yang masuk dalam penjaringan itu, tercatat bakal calon Gubernur sebanyak 5 orang, dan bakal calon wakil Gubernur 25 orang jadi total balon 30 orang.

Untuk Balon Bupati dan Balon Walikota totalnya 106 orang, sedangkan Balon wakil bupati dan balon wakil walikota totalnya 298 orang sehingga ditotalkan sebanyak 434 tokoh.

"Penjaringan itu melalui proses yang dilakukan secara terus menerus hingga menghasilkan sejumlah tokoh ini. Ini adalah tahap awal melalui proses penjaringan, tahap selanjutnya akan dilakukan survei. Golkar begitu cepat melakukan penjaringan ini karena atas pertimbangan ketika nama tokoh ini disebutkan maka mereka memiliki waktu yang luas untuk mensosialisasikan diri," jelas Frans.

Ia menambahkan, penentuan Calon Kepala Daerah di NTT dari Partai Golkar itu ditentukan sesuai elektabilitas yang dimiliki oleh tokoh setelah melalui tahap survei.

Dikutip dari RRI, salah seorang Bakal Calon Gubernur NTT Ansgerius Takalapeta mengatakan, "hasil penjaringan bakal calon kepala daerah di Nusa Tenggara Timur, baik Gubernur, Wakil Gubernur, Bupati, Wakil Bupati, Walikota, dan Wakil Walikota pada pemilukada serentak 2024 merupakan hasil dari sosialisasi para figur yang telah dilaksanakan selama ini bersama masyarakat."

Sebagai salah satu bakal calon wakil gubernur NTT 2024 yang disebut dalam konfrensi perss DPD 1 Partai Golongan Karya (Golkar) di Kota Kupang, Rabu (19/05/2021) Ans Takalapeta mengaku siap mengikuti proses selanjutnya.

Manurutnya, jika hasil penyaringan selanjutnya menunjukan elektabilitasnya tinggi dan layak, maka dirinya siap bertarung di Pilgub dan Wagub NTT 2024.


(at/warnantt/qf)

Baca Juga
Previous Post Next Post

Editor's Choice

Jangan Lewatkan
Selalu Update Info Terkini
Follow This Blog
Ikuti Updetan Kami di GoogleNews

Simak breaking news dan berita pilihan dari WARNANTT di link "waranntt.blogspot.com". Klik https://warnantt.blogspot.com/ "Bae Sonde Bae, Tanah Timor Lebe Bae" !!!


Halaman Utama