WARNANTT, KUPANG - Setelah mendapatkan pemain dalam seleksi di tiga kota di NTT, pelatih sepakbola NTT untuk PON Papua, Ricky Nelson kini kembali mengincar tiga pemain profesional. Tiga pemain profesional dari klub Liga 1 Indonesia itu akan memperkuat tim NTT di PON Papua nanti.
"Regulasi mengatakan, setiap tim boleh memakai tiga pemain profesional. Saat ini, dalam catatan kami ada tujuh nama yang sudah masuk dalam kriteria. Namun, tentu kita masih harus menghubungi mereka, apakah mereka memenuhi syarat seperti juknis PB PON atau tidak," kata Ricky saat seleksi pemain di SoE, Kabupaten Timor Tengah Selatan, Rabu (30/12/2020).
Ricky mengaku cukup puas dengan hasil seleksi yang digelar selama dua pekan ini. Meski demikian, Ricky mengatakan, ada beberapa posisi yang mesti dibenahi. Untuk itu, Ricky mengatakan, masih ada kemungkinan beberapa pemain baru dipanggil untuk mengikuti trial bila pemain hasil rekrutan dalam seleksi itu tidak mengalami peningkatan permainan.
"Jadi yang tidak lolos seleksi ini masih punya kesempatan untuk bergabung. Yang sudah lolos kalau tidak berkembang, bisa saja dicoret dan kami panggil pemain baru. Semua kemungkinan itu masih bisa terjadi," kata pelatih nasional kelahiran Kota Kupang tersebut.
Ricky mengaku, seleksi dilakukan secara kompetitif. Semua pemain, katanya, selama seleksi memiliki kesempatan yang sama untuk lolos.
"Yang pasti dia secara individual sudah punya teknik skil cara bermain, dan juga kedewasaan dalam bermain itu yang kami rekrut. Kedewasaan itu artinya dia terlihat sudah sering berkompetisi. Nah itu poin paling penting sehingga dalam tekanan, dalam presur lawan dia cukup tenang mengontrol dirinya, tetap bermain seperti dirinya sendiri, bisa control game, bisa mengontrol dirinya, tidak panik. Hah itu semua yang menjadi fokus kita," tutur Ricky Nelson.
"Artinya bahwa semua ini intinya bahwa pemain tersebut punya pengelaman bermain dan itu akan sangat membantu kita pada saat di PON nanti. Karena kalau pemain punya pengelaman, akan sangat mempengaruhi tipe pemain yang kita cari," jelasnya. (source:PK)